Balanced Scorecard Analysis of Amil Kompetensi Competence as a Model Rule for the Development of Zakat Institutions Resources (Study at LAZ Rumah Zakat Surabaya, East Java) (Analisis Balanced Scorecard terhadap Kompetensi Amil sebagai Rule Model Pengembangan Sumber Daya Lembaga Zakat (Studi di LAZ Rumah Zakat Surabaya, Jawa Timur))

Main Article Content

Basar Dikuraisyin

Abstract

Abstrack: This study seeks to analyze the competence of amil zakat institutions based on performance and accountability. This analysis is essential considering that amil is a determinant of the productivity and success of zakat management. Meanwhile, the reality of the performance of amil in Indonesia still presents a worrying performance. The principles of accountability and competence as regulated in the law are not yet detailed. The impact on the irregularity of the concept of zakat management institutions so far, therefore, this study answers how to analyze the Balanced Scorecard approach to the competence and accountability of amil in zakat institutions. This study was approached qualitatively analytically, and the primary source was obtained from the amil work system with Balanced Scorecard analysis as the embodiment of the evaluation approach. Data was obtained through documentation, interviews with standardized, systematic guidelines. After conducting the research, significant findings were found: first, the performance of amil at LAZ Rumah Zakat adheres to the principle of proportional balance. It is autonomous based on both the work aspect of amil and mustahik and muzakki. Second, the results of the balanced scorecard analysis on the competence of amil zakat in LAZ Rumah Zakat resulted in the following findings: 1) from a financial perspective, LAZ Rumah Zakat is said to be effective because there are indications of an increase every year both in the aspect of raising funds, the number of muzakki and reducing mustahik. 2) customer perspective (mustahik-muzakki), mustahik are satisfied with the protection and assistance from LAZ Rumah Zakat. 3) internal business perspective, namely the planning made by LAZ Rumah Zakat following the reality in the field. 4) the perspective of needs and learning, the amil performance of each division works optimally and helps each other.


Keywords: Balanced Scorecard, amil competence, zakat institution


 


Abstrak: Penelitian ini berupaya untuk menganalisis kompetensi amil lembaga zakat berdasar pada kinerja dan akuntabilitas. Analisis ini penting dilakukan mengingat amil merupakan penentu produktifitas dan keberhasilan pengelolaan zakat. Sementara realitas kinerja amil di Indonesia, masih menyuguhkan kinerja mengkhawatirkan. Prinsip akuntabilitas dan kompetensi yang diatur dalam undang-undang, masih belum rinci. Berdampak pada ketidak-teraturan konsep kelembagaan pengelola zakat selama ini. Oleh karena itu, penelitian ini menjawab bagaimana analisis pendekatan Balanced Scorecard terhadap kompetensi dan akuntabilitas amil di lembaga zakat. Penelitian ini didekati secara kualitatif analitis, sumber primer didapat dari system kerja amil dengan analisis Balanced Scorecard sebagai pengejewantahan pendekatan evaluasi. Data diperoleh melalui dokumentasi, interview dengan standart pedoman yang sistematis. Setelah dilakukan penelitian, ditemukan temuan penting, yaitu: pertama, kinerja amil di LAZ Rumah Zakat menganut prinsip keseimbangan proporsional (proportional balance) dan berbasis kewilayahan (autonomy based) baik pada aspek kerja amil maupun pada mustahik dan muzakki. Kedua, hasil analisis balance scorescard terhadap kompetensi amil zakat di LAZ Rumah Zakat menghasilkan temuan: 1) perspektif keuangan, LAZ Rumah Zakat dikatakan efektif karena ada indikasi peningkatan setiap tahunnya baik pada aspek penghimpunan dana, jumlah muzakki dan pengurangan mustahik. 2) perspektif pelanggan (mustahik-muzakki), mustahik puas dengan pengayoman dan bantuan dari LAZ Rumah Zakat. 3) perspektif bisnis internal, yakni perencanaan yang dibuat oleh LAZ Rumah Zakat sesuai dengan kenyataaan di lapangan. 4) perspektif kebutuhan dan pembelajaran, kinerja amil setiap devisi bekerja dengan maksimal dan saling membantu.


Kata Kunci: Balanced Scorecard, kompetensi amil, lembaga zakat

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Dikuraisyin, Basar. “Balanced Scorecard Analysis of Amil Kompetensi Competence As a Model Rule for the Development of Zakat Institutions Resources (Study at LAZ Rumah Zakat Surabaya, East Java): (Analisis Balanced Scorecard Terhadap Kompetensi Amil Sebagai Rule Model Pengembangan Sumber Daya Lembaga Zakat (Studi Di LAZ Rumah Zakat Surabaya, Jawa Timur))”. El-Qist: Journal of Islamic Economics and Business (JIEB) 11, no. 2 (November 3, 2021): 164–181. Accessed April 24, 2024. https://jurnalfebi.uinsby.ac.id/index.php/elqist/article/view/419.
Section
Articles

References

Ardani, Rangga; Abukosim; Emylia Yuniartie, “Analisis Kinerja Lembaga Amil Zakat pada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Ogan Ilir dengan Metode Indonesia Magnificence Zakat (IMZ)”, Akuntabilitas: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Akuntansi, Vol. 12, No. 1 (2019).

Armstrong, Michael. Human Resource Management Practice. Londong: Kogan Page, 1997).

Astuti, S.; A. Asrori, “the Analysis of Amil Competency and Its Effects on the Implementation of Zakat on Amil Zakat Institution”, Accounting Analysis Journal, Vol 5, No. 1 (2016).

Bisri, Cik Hasan. Pilar-Pilar Penelitian Hukum Islam dan Pranata Sosial. Jakarta : Grafindo Persada, 2004.

Bungin, Burhan. Penelitian Kualitatif : Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial lainnya. (Jakarta : Kencana Prenada Media Group).

Castiglione, D.; J.W. Deth; G. Wolleb, the Handbook of Social Capital. Princeton: Princeton University Press, 2007.

Creswell, John W. Research Design, Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches, Trans. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016.

Dikuraisyin, Basar. “Kompetensi Amil, Persyaratan sampai Pelaporan: Analisis Efektifitas UU Nomor 23 Tahun 2011 di Lembaga Zakat Jawa Timur”, Management of Zakat and Waqf Journal (MAZAWA), Vol. 1, No. 1 (2019).

Fadilah, Sri; Kania Nurcholisah; Rini Lestari, “Construction of a Performance Assessment Model for Zakat Management Institutions”, Mimbar, Vol. 32, No. 2 (2016).

Harfiah Ningrum, Ghosyi, Reza Dwi Firnanda, Widya Purnamasari, and Bakhrul Huda. “Optimalisasi Peluang Media Digital: Strategi Meningkatkan Fundraising Zakat Di Lembaga Taman Zakat Indonesia”. Management of Zakat and Waqf Journal (MAZAWA) 3, no. 1 (September 19, 2021): 45–62. Accessed October 12, 2021. http://jurnalfebi.uinsby.ac.id/index.php/MAZAWA/article/view/569.

Harvey, David. a Brief History of Neoliberalsm. (Newyork: Oxford University Press, 2005).

Huda, N.; T. Sawarjuwono, “Akuntabilitas Pengelolaan Zakat melalui Pendekatan Modifikasi Action Research”, Jurnal Akuntasi Multi Paradigma, Vol. 4, No. 2 (2013).

Iqbal, Muhammad; Rusli Rusli; Musyahidah Musyahidah, “Management Strategies of Professional Zakat Funds for Mustahiq Family Welfare By Amil Zakat Body”, International Journal of Contemporary Islamic Law and Society (UCILS), Vol. 1, No. 1 (2019).

Kaplan, S. Robert; David P. Norton, Menerapkana Strategi Menjadi Aksi Balanced Scorecard (terj.) R. Peter dan Pasla Yosi. Jakarta: Erlangga, 1996.

KUBA, AMIRUDDIN. “MODEL – MODEL PENGELOLAAN ZAKAT DI DUNIA MUSLIM”. El-Qist: Journal of Islamic Economics and Business (JIEB) 4, no. 2 (October 25, 2014): 837–861. Accessed April 1, 2021. http://jurnalfebi.uinsby.ac.id/index.php/elqist/article/view/70.

Lubis, Nur Ahmad Fadhil; A. Akmal Tarigan, Etika Bisnis dalam Islam. (Jakarta: Hijri Pustaka Utama, 2001), 45-47; lihat juga dalam Angga Syahputra, “Etika Bisnis dalam Islam: Suatu Jalan Keseimbangan dalam Berbisnis”, Ejournal STEBI al-Ulum Terpadu, Vol. 1, No. 1 (2021).

Meleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi, Cet. Ke-22. Bandung : PT REMAJA ROSDAKARYA, 2006.

Mutasowifin, Ali. “Penerapan Balanced Scorecard sebagai Tolak Ukur Penilaian pada Badan usaha Berbentuk Koperasi”, Jurnal Universitas Paramadina, Vol.1, No.3 (2002).

Neuman, W. Lawrence. Social Research Methods: Qualitiveand Quality Approaches. Boston: Pearson Education, 2003.

Nisa, Dina Qurrotun; Aep Kusnawan; Herman, “Total Quality Management dalam Meningkatkan Kualitas Lembaga Amil Zakat”, Tadhir: Jurnal Manajemen Dakwah, Vol.4, No. 3 (2019).

Prasetyoningrum, Ari Kristin. “Pendekatan Balance Scorecard pada Lembaga Amil Zakat di Masjid Agung Jawa Tengah”, Economica, Vol. VI, No. 1 (2015).

Rachim, Hasrullah. the Analysis of Accountability in the Management of Zakat by Amil Zakat Agency in Mamuju Regency, Tesis, Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin Makassar 2018.

Ritonga, Pandapotan. “Analisis Akuntansi Zakat Berdasarkan PSAK No. 109 pada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumatera Utara”, Kitabah: Jurnal Akuntansi dan Keuangan Syariah, Vol.1, No. 1 (2017)

Suad, Hasan. Manajemen Personalia. Yogyakarta: BPFE, 2002.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2014.

Supriyadi, Ahmad. “Kompetensi Amil Zakat: Stuedi Mahasiswa Manajemen Zakat dan Wakaf IAIN Tulungagung Menjelang Praktek Pengalaman Lapangan”, el-Barka: Journal of Islamic Economic and Business, Vol 3, No. 1 (2020).

Yuliafitri, Indri; Asma Nur Khoiriyah, “Pengaruh Kepuasan Muzakki, Transparansi dan Akuntabilitas pada Lembaga Amil Zakat terhadap Loyalitas Muzakki (Studi Persepsi pada LAZ Rumah Zakat)”, Islamiconomic: Jurnal Ekonomi Islam, Vol. 7, No. 2 (2016).

www.rumahzakat.org

Wawancara, Listanto (Surabaya, 24 Februari 2021)